21 September 2017

suban air panas rejang lebong

Suban Air Panas Rejang Lebong
           suban air panas terletak di curup, kabupaten rejang lebong yang berjarak kurang lebih 3 jam dari bandara fatmawati kota bengkulu. suban air panas bayak dikunjungi para wisatawan lokal maupun domestik, yg berkunjung ke propinsi bengkulu yang menjadikan suban menjadi salah satu tujun wisata dan rekreasi.
 suban air panas dilengkapi dengan fasilitas kolam renang yang air nya lansung dari air sungai yang bersih dan jernih, yang dinginya luar biasa, bayak wisatawan lokal datang hanya sekedar mandi dan berendam air panas bareng keluarga.

 suban terdapat air terjung yang sering digunakan untuk mandi atau sekedar foto bagi para treveler
tak berapa jauh dari suban terdapat taman bunga yang dibangun oleh pokdarwis yang ada disana, bayak parawisatawan yang datang hanya sekedar berfoto atau hanya menikmati keindahan bunga yang sedang mekar, karna daerah rejang lebong daerah yang sangat subur sehingga bunga sangat indah berkembang dan sayuran sangat subur tumbuh disana.


selain suban air panas dan taman bunga masih bayak lagi yang bisa anda kujungi untuk menikmati wisata alam kabupaten rejang lebong, ada bukit kaba yang kaya dengan pemandangan dan kawah yang dekat yang bisa anda tempuh dengan kendaraan roda dua dan jalur treking, dan masih bayak lagi wisata yang bisa anda kujungi.

apabila anda ingin berkunjung kesana mungkin kami dapat membantu perjalanan anda :
airlangkap wisata   
intragram               airlangkapwisata
facebook                airlangkap wisata

18 September 2017

wisata sejarah tambang di batavia kecil "lebong tandai"

Wisata bersejarah tambang emas lebong tandai bengkulu utara

Nama ini bukan sembarang nama yang diberikan oleh pemerintah Belanda. Lebong Tandai diberi julukan “Batavia Kecil” karena keindahan alamnya yang mirip dengan negeri dongeng yang ada dalam cerita – cerita fiksi. Desa ini memang terletak di antara bukit – bukit kecil yang di dalamnya mengalir sungai – sungai yang bersih dan indah dengan bebatuannya.
Desa Lebong Tandai atau nama lainnya Desa Batavia Kecil adalah kawasan yang terletak di Kecamatan Napal Putih, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu.
Desa ini dapat menjadi salah satu ikon wisata di Provinsi Bengkulu, yang memang layak untuk dinikmati karena memiliki wisata sejarah dan wisata alamnya. Lokasi ini adalah tempat penghasil emas pada masa peninggalan Belanda.
Dahulu, wilayah tersebut pernah menjadi incaran banyak pihak seperti Portugis, Inggris, Belanda, China dan Jepang. Perlu diketahui Emas yang terdapat di pucuk Tugu Monas Jakarta adalah emas yang berasal dari Desa Lebong Tandai ini.. yang merupakan sumbangan dari pengusaha Aceh.
Akomodasi menuju wisata lebong tandai bengkulu utara.
Untuk menuju lokasi Desa Lebong Tandai Kecamatan Napal Putih Bengkulu Utara, dapat memilih melalui :
Rute Kota Bengkulu - Kecamatan Napal Putih. Perjalanan dari Kota Bengkulu memakan waktu sekitar 4 jam untuk menuju Kecamatan Napal Putih. Penempuhan tersebut bisa menggunakan angkutan pribadi maupun kendaraan sewaan. Baik Kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat. Untuk menuju pusat Desa Lebong Tandai, pelancong mesti transit dengan menggunakan alat transportasi tradisional ‘Molek’ di Desa Air Tenang atau Stasiun Air Tenang yang tak jauh dari pusat Kecamatan Napal Putih. Setelah tiba di Air Tenang, perjalanan dimulai dengan menaiki ‘molek’ untuk menuju Lebong Tandai. Keberangkatannya pun dijadwalkan pada pagi hari, sekitar pukul 07.01 WIB hingga 08.01 WIB.
Biasanya, para ‘Masinis’ molek menunggu para penumpang hingga penuh selalu memilih beriringan dengan molek lainnya.
Sebelum tiba di Desa Lebong Tandai, penumpang akan melewati areal yang dinamakan Ronggeng, Sumpit, Lobang Batu, Muaro Lusang, Gunung Tinggi, Kuburan Cina, Sungai Landai, Lobang Panjang, Lubang Tengah, Lubang Pendek, Lebong Tandai. Untuk Lubang Panjang diperkirkan sepanjang 100 meter, Lubang Tengah (50 meter) dan Lubang Pendek (25 meter).
Wisata lebong tandai bengkulu utara


Daftar tempat wisata yang akan anda dapati di tempat ini:
- Anda akan berkeliling menyusuri tempat" bersejarah dengan menaiki kereta mini molek untuk menikmati keindahan desa bekas jajahan belanda ini

Keindahan Alam wisata lebong tandai bengkulu utara yang sangat menakjubkan. Seperti, Air Terjun DAM Belanda setinggi 25 meter yang terdapat ikan endemik Suku Pekal yaitu ikan kelari, air panas, napal petak atau napal keramik di Sungai Air Karang Sulu. Obyek wisata itu jika dikelola akan menjadi daya tarik tersendiri terlebih lagi sebagai sebagai Wisata Tambang mas’ di Desa LebongTandai.

Di desa penghasil emas terbesar zaman dulu itu juga terdapat obyek wisata lainnya, seperti Gudang Ampas Emas peninggalan Belanda. Letaknya pun berada di tengah–tengah desa. Dengan kondisi bangunan masih terlihat kokoh, dan menjulang tinggi di tengah desa. Tidak hanya itu, obyek wisata lainnya yang tersimpan di Batavia Kecil, juga terdapat Napal Basurat atau dinding Sungai yang bertulis huruf Arab yang terdapat di Air Suwo, lokasinya 5 km dari permikiman warga.
Desa Lebong Tandai juga banyak menyimpan peninggalan sejarah berupa, situs Kerajaan Batu di Lubuk Ilan bengkulu utara yang berjarak 6 km dari pusat desa, Pemakaman Cina di Gunung Tinggi. Ada puluhan kuburan yang saat ini masih tertata rapi. Pemakaman tersebut merupakan pemakaman keluarga Chow Yung, yang terdapat 3 km dari pusat desa. Di lokasi tersebut terlihat adanya batu nisan nama-nama keluarga Chow Yung yang sempat berada di Desa Lebong Tandai.
Yang tak kalah menarik adalah obyek wisata Tempat Pemandian Noni-Noni Belanda yang berada di ujung desa. Bahkan, mitos yang berkembang di desa setempat, jika ada pemuda-pemudi yang susah mendapatkan jodoh bisa mandi di lokasi tersebut bakal cepat dapat jodoh. Di desa tersebut, juga adanya pemakaman Belanda di Bukit Lebong Baru yang terdapat ratusan kuburan, Situs Peninggal Hindu abad ke 16 Masehi, dan Goa Walet peninggalan Belanda.



 jika anda ingin menyaksikan lansung anda dapat menghubungi kami
air langkap wisata.
jl.depati payung negara no.67 pagar dewa kca.selebar kota bengkulu 38211
phone/+62736 52781- +62736 5511460
www.airlangkapwisata.com
email : tour.airlangkap@gmail.com
FB    : airlangkap wisata 
IG     : airlangkap wisata

rafting lebong


sungai ketahun yang berhulu di TNKS (Taman Nasional Kerinci Sebelat) yang terletak di kecamatan tapus kabupaten lebong, provinsi bengkulu. di hilirnya terdapat danau tes yang menjadi sumber pembangkin listrik tenaga air warga kabupaten lebong hingga keluar kabupaten lebong.

di sekitar banyak terdapat terdapat petani jeruk gerga yang bisa dikunjungi dan menikmati buah jeruk yang lansung di petik dari pohon yang perdapat di kebun para petani jeruk gerga lebong
 

rafting lebong star dari kcamatan tapus  dan finis di desa talang ratu kcamatan ribo pengadang, disana slama perjalanan rafting anda akan disuguhkan dengan pemandangan dinding batu atau gren canyon yang ada di lebong,
sangat memanjakan mata anda, tp bukan hanya itu saja nyali anda akan di uji juga dengan jeram-jeram yang luiar biasa dasyat yang siap membasahkan tubuh anda dan sensasi yang luar biasa dengan waktu pengarungan  4 jam

hingga finis anda akan merasakan sensasi jeram jeram yang luar biasa, bagi anda yang suka menguji andrenalin cocok untuk anda, dan ini sangat aman untuk anda dan keluarga, dengan pemandu yang profesional dibidangnya, hingga anda tak perlu takut soal keselamatan.
jarak tempuh dari bandara 4 jam, dan kita akan melewati beberapa kabupaten yang masih bayak tempat wisata yang akan anda nimati, apa lagi apa bila anda bermala di curup kab  rejang lebong, ad berbagai tempat wisata yang dapat anda kunjungi.
bila anda iningi rafting di lebong denangan asumsi biaya Rp.320.000,-/orang
jeruk gerga bebas kosumsi di ladang bawak pulang dengan harga Rp.25 000/kg


 jika anda ingin menyaksikan lansung anda dapat menghubungi kami
air langkap wisata.
jl.depati payung negara no.67 pagar dewa kca.selebar kota bengkulu 38211
phone/+62736 52781- +62736 5511460
www.airlangkapwisata.com
email : tour.airlangkap@gmail.com
FB    : air langkap wisata
IG     : airlangkap wisata




hutan madabi

hutan madabi adalah singkatan dari Mahoni Damar Pinus, yang terletak di desa pal 100 kabupaten rejang lebong  provinsi bengkulu, yang berjarak tempuh 3 jam dari kota bengkulu
hutan madabi adalah zona peamanfaatan TNKS ( taman nasioaal kerinci seblat )
foto by fajar mukti
hutan madapi berumur 50an tahun yang tidak bernah di ganggu dan sekarang dikelolah untuk jadi hutan wisata yang ramai pengunjung untuk sekedar berfoto atau wiken bersama teman teman bahkan ad area kemping groud yang disiapkan oleh pihak pengelolah.
bukan hanya hutan saja yang anda bisa nikmati tapi petani kopi milik warga yang dekat dengan hutan madabi.
disana juga ada air terjun yang luarbiasa indahnya, yang berjarak temouh 4 jam berjalan kaki
jika anda ingin ke hutan madabi anda bisa bermalam di curup yang sangat dingin dengan pamandangan yang tak kalah indahnya, dan terdapat berbagai macam obyek wisata suban air panas dan danau mas harun bastari.
di rejang lebong bayak terdapat perkebunan kopi tradisional warga, dan kebun sayur mayur warga dengan olahan tradisional, menjadi dayatarik tersendiri bagi wisatawan.

 jika anda ingin menyaksikan lansung anda dapat menghubungi kami
air langkap wisata.
jl.depati payung negara no.67 pagar dewa kca.selebar kota bengkulu 38211
phone/+62736 52781- +62736 5511460
www.airlangkapwisata.com
email : tour.airlangkap@gmail.com
FB    : air langkap wisata
IG     : airlangkap wisata

Danau tes lebong

danau tes atau bendungan PLTA tes, yang berada di kelurahan tes kecamatan lebong selatan kabupaten lebong provinsi bengkulu, berjarak tempuh 4 jam dari kota bengkulu
Danau Tes merupakan salah satu Objek Wisata Alam yang patur untuk Anda kunjungi ketika berada di Bengkulu. Danau Tes memiliki karakter air yang jernih dan dingin. Semakin menarik ketika dipadupadankan dengan keadaan alam sekitar yang begitu asri dan segar. Tepat sekali menjadi destinasi wisata bagi Anda yang ingin menyegarkan pikiran dari hiruk pikuk dan kebisingan kota.
 Potensi Danau Tes didukung dengan pemandangan di sekitar kawasan danau yang terletak di Kecamatan Lebong Selatan. Selain dikelilingi kawasan hutan Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) Danau Tes juga menyimpan pesona alam yang tak kalah menariknya untuk dikunjungi. Sejarah Singkat Berdasarkan dari beberapa informasi, ada sebuah cerita legenda dari masyarakat sekitar yang mengatakan bahwa Danau Tes ini dulunya adalah aliran dari Sungai Air Ketahun, tapi karena suatu hal akhirnya aliran Sungai tersebut berubah menjadi sebuah danau.
Danau ini terletak di dua wilayah kemasyarakatan (marga), yaitu Marga Jurukalang dan Marga Bermani. Beratus-ratus tahun kemudian kedua marga itu digabungkan dalam satu marga (hingga sistem kemargaan dihilangkan) menjadi Marga Bermani Jurukalang. Wilayah Marga Bermani Jurukalang itu (salah satu asal suku Rejang puak Lebong) membawahi mulai dari Desa Tapus (Topos, desa tertua di Lebong) sampai Desa Turan Lalang. Sekarang secara administratif Marga Bermani Jurukalang terbagi ke dalam dua wilayah kecamatan: yaitu Kecamatan Rimbo Pengadang dan Kecamatan Lebong Selatan (awalnya hanya wilayah Kecamatan Lebong Selatan).
Danau Tes yang merupakan perut Bioa Ketawen (Air Ketahun) merupakan wilayah sumber mata pencarian penduduk sekitarnya, termasuk sepanjang Air Ketahun yang melintasi Kabupaten Lebong. Di danau itu, masyarakatnya dapat mencari ikan dengan pancing, jala, bubu, jaring, mengacea (mancing di air deras), tajua (pancing yang dipasang malam hari), menyuluak (mencari ikan di malam hari dengan peralatan lampu petromak, tombak ikan bermata tiga (trisula) dan menggunakan perahu) dan sebagainya alat penangkap ikan khusus masyarakat Kotadonok dan sekitarnya.
Bila siang hari, ketika melintas di jalan raya di pinggir Danau Tes, dengan jelas dapat dilihat masyarakat mencari ikan di tengah Danau. Sedangkan yang mencari ikan dengan peralatan kecil, biasanya berada di pinggir-pinggir danau. Di sisi lain, Danau Tes merupakan sarana transportasi air bagi penduduk Kotadonok yang mengolah areal persawahan di kawasan sawah Baten (nama arean pertanian yang terletak diseberang Desa Tes, Taba Anyar, Mubai, dan Turun Tiging). Alat transportasi penduduk ke sawah dengan jarak tempuh sekitar 4 km adalah menggunakan perahu kayu, termasuk untuk mengangkut hasil panen.

cerita rakyat berkembang dengan danau tes yaitu, ular kepala tujuh yang di yakini warga bersarang didalam danau tes hingga saat ini, yang selalu jadi dongeng turun temurun.



 jika anda berminat dapat menghubungi kami
air langkap wisata.
jl.depati payung negara no.67 pagar dewa kec.selebar kota bengkulu 38211
phone/+62736 52781- +62736 5511460
www.airlangkapwisata.com
email : tour.airlangkap@gmail.com 
FB    : air langkap wisata  
IG     : airlangkap wisata    


paket 4 hari 3 malam berwisata di bengkulu

BENGKULU 4HARI 3MALAM
Selamat datang di kota Bengkulu, Bumi RAFFLESIA


Day 01 Bengkulu City Tour, Britain Heritage dan Sejarah Kota Bengkulu  ( L )
Dimulai dengan penjemputan peserta di Bandara Fatmawaty, anda akan di jemput oleh tour guide AIRLANGKAP WISATA  langsung menuju hotel untuk melakukan proses C/ in.Kemudian setelah proses c/in selesai anda akan kami ajak mengunjungi beberapa obyek wisata sejarah Bengkulu antara lain : Rumah Bung Karno,( Belanja oleh-oleh khas Bengkulu ),  Rumah ibu Negara Fatmawati, Danau Dendam Tak Sudah, Kuburan Masyarakat Inggris, Pantai Panjang, Tugu Thomas Parr, Benteng Malborough, Sunset di Tapak Paderi.  
Day 02  Wisata Alam Bumi Rafflesia, KEPAHIANG – LEBONG ( B – L – D )
Pagi hari setelah Breakfast pukul 07.00, perserta akan kami jemput untuk melakukan wisata alam ke daerah kepahiang. Perjalanan dimulai dengan berhenti sejenak untuk melihat Rafflesia Arnoldi / Bunga  Langka  berukuran raksasa di daerah Taman Wisata Gunung Kepahiang ( Jika Bunga sedang Mekar ). Kemudian perjalanan dilanjutkan dengan mengunjungi perkebunan teh mandiri di daerah Kabawetan.Setelah makan siang di restoran lokal, perjalanan dilanjutkan menuju Suban Air Terjun. Diperkirakan sore tiba di Lebong C/in di Hotel Pangeran,( Setelah Makan malam Free Program )


Day 03, LEBONG – BENGKULU Wisata Alam ( B – L – D )
Setelah Breakfast pukul 07.00 perjalanan dimulai dengan mengunjungi Air Putih Sumber mata Air Panas dan dingin. Kemudian dilanjutkan dengan mengunjungi obyek wisata Danau Picung  istirahat sejenak untuk makan siang. Kemudian perjalanan dilanjutkan menuju kota Bengkulu melewati perjalanan ketinggian alam Pegunungan. Malam hari tiba di Hotel Istirahat sejenak Kemudian Makan malam Dipinggir pantai panjang bengkulu.


Day 04, BENGKULU -  AIRPORT
Setelah Breakfast jam 07.00, Penjemputan untuk menuju Bandara Fatmawati..Tour bersama AIRLANGKAP WISATA selesai

·        Akomodasi  (Superior Room  ) Sesuai Tabel Pilihan
·        Transportasi ( Kijang Inova untuk 5pax, Isuzu Elf Untuk 10-15pax, Bus Seat 32 untuk 20 Pax Up )
·        Transfer in- Out To Bandara
·        Ticket Objek Kunjungan
·        Lokal Guide
·        Makan Minum sesuai Program
Tidak termasuk :
·        Tips Driver & Guide
·        Ticket Pesawat
·        Pengeluaran pribadi
·        Makan minum diluar program
Note : Harga sewaktu – waktu dapat berubah…

 jika anda ingin menyaksikan lansung anda dapat menghubungi kami
air langkap wisata.
jl.depati payung negara no.67 pagar dewa kca.selebar kota bengkulu 38211
phone/+62736 52781- +62736 5511460
www.airlangkapwisata.com
email : tour.airlangkap@gmail.com 
FB    : air langkap wisata
IG     : airlangkap wisata  


tabot bengkulu, yang jatuh pada tanggal 21 september (1 muharam hingga 10 muharam)

Sejarah Tabot di Kota Bengkulu

Sejarah Tabot di Kota Bengkulu









Sejarah singkat Acara Tabot di Kota Bengkulu.Tabot telah diselenggarakan secara turun-temurun sejak abad ke 14, sejarah perayaan Tabot di Bengkulu pertama kali dirayakan oleh Syeh Burhanuddin yang lebih populer sebagai Imam Senggolo tahun 1685. Pernikahan Imam Senggolo, dengan wanita Bengkulu kemudian anak, cucu, dan keturunannya disebut sebagai keluarga Tabot.
Latar belakang Festival Tabot, ini yaitu untuk mengingat atas kematian cucu Nabi Muhammad yaitu Husein bin Ali bin Abi Thalib, yang wafat di padang Karbala (Irak).

Beberapa masyarakat Bengkulu mempercayai, jika Tabot tidak diselenggarakan maka masyarakat Bengkulu akan terkena musibah, pada saat kegiatan ini berlangsung, baik wisatawan lokal maupun domestic tumpah ruah di sepanjang jalan untuk menyaksikan secara langsung meriahnya acara tersebut.

Selain telah menjadi Tradisi sejak lama, Tabot akhirnya dipandang sebagai upacara Tradisional di Kota Bengkulu.

Asal Usul Nama Tabot
Tabot berasal dari kata At-Tabut, yang secara Harfiah memiliki arti kotak atau peti, At-Tabut sudah ada sejak zaman Nabi Musa dan Harun, pada waktu itu At-Tabut dibawa turun ke bumi oleh malaikat.

Menurut kepercayaan Bani Israel, At-Tabut ini adalah sebuah peti atau kotak tempat menyimpan Jenazah pemimpin mereka.
Mereka meyakini bahwa At-Tabut harus tetap berada di tangan mereka karena hal ini akan mendatangkan kebaikan.

Sebaliknya musibah akan datang apabila At-Tabut tidak berada di tangan mereka, At-Tabut dalam bentuk yang lain muncul pada waktu terjadinya perang antara Amir Hussain (cucu Nabi Muhammad SAW) melawan kaum Khawarij di Padang Karbala (Irak).

Dalam pertempuran di Karbala Amir Hussain dan pengikutnya mengalami kekalahan karena jumlah yang tidak seimbang, Amir Hussain sendiri gugur dengan tangan dan kepala yang terpisah dari badan.

Ketika tubuh Amir Hussain yang sudah tidak berkepala dan bertangan itu diketemukan kembali oleh para pengikutnya, maka turunlah bangunan aneh yang sangat Indah dan mengangkat tubuh Amir Hussain.

Para pengikut Amir Hussain yang sangat menyayangi Pemimpin mereka, ikut bergelantungan pada bangunan Indah yang terbang itu, dan pada saat itu terdengar suara yang berkata :
Jika kamu sayang kepada Hussain, buatlah bangunan berbentuk Indah ini setiap sepuluh hari dalam bulan Muharram guna mengenang para syuhada yang gugur di Padang Karbala
Bangunan Indah, yang membawa Jenazah Hussain itu kemudian disebut Tabut (Tabot dalam dialek bahasa Bengkulu), sejak saat itu perayaan Tabut dilaksanakan setiap tahun selama 10 hari dalam bulan Muharram oleh para pengikut Imam Hussain.

Upacara Ritual Tabot sampai di Bengkulu dibawa oleh para penyebar agama Islam dari Punjab, para penyebar agama Islam dari Punjab yang datang ke Bengkulu pada waktu itu adalah para pelaut ulung di bawah pimpinan Imam Maulana Irsyad.

Rombongan Imam Maulana Irsyad yang datang ke Bengkulu berjumlah 13 orang, antara lain terdapat :
Imam Sobari
Imam Bahar
Imam Suandari
Imam Syahbuddin
Mereka tiba di Bengkulu pada tahun 1336 Masehi (756/757 Hijriah), setibanya di Bengkulu kaum Syiah penyayang Amir Hussain ini langsung melaksanakan rangkaian Upacara Ritual Tabot yang diselenggarakan selama 10 hari, yakni dari akhir bulan Dzulhijjah 756 H sampai dengan tanggal 10 Muharram 757 H. Nama Imam Maulana Irsyad dan kawan-kawan ini kurang dikenal dalam sejarah, hal ini mungkin mereka pada waktu itu tidak menetap secara tetap di Bengkulu.

Nama yang lebih dikenal dalam sejarah Tabot di Bengkulu adalah Syekh Burhanuddin (Imam Senggolo). Syekh Burhanuddin hidup di Bengkulu pada masa Inggris sudah masuk ke Bengkulu, yakni antara tahun 1685 sampai dengan 1825.

Upacara Pengambilan Tanah
Upacara Pengambilan Tanah dilaksanakan pada malam hari sebelum tanggal 1 Muharram, sekitar pukul 20.00 WIB (setelah shalat Isya).
Upacara Pengambilan Tanah dilakukan di dua tempat, yaitu di Pantai Nala dan Tapak Paderi, Upacara ini diartikan sebagai peringatan atau mengenang kembali manusia yang pada awalnya diciptakan dari tanah dan nantinya akan kembali menjadi tanah.

Upacara ini dilengkapi sesajen berupa bubur merah, gula merah, sirih tujuh subang, rokok tujuh batang, air kopi pahit, air serobat (air jahe), air susu sapi murni, air cendana dan air selasih.

Sesudah sesajen didoakan, diambil tanah dua kepal, sekepal diletakkan di Gerga (di ibaratkan benteng) dan sekepal lainnya dibawa pulang untuk diletakkan diatas Tabot yang akan dibuat.

Upacara Duduk Penja
Upacara Sakral Duduk Penja dilaksanakan selam dua hari, yakni pada tanggal 4 dan 5 Muharram pada pukul 16.00 WIB ini dilakukan pada tanggal 5 Muharram.

Penja adalah Pending Jari-Jari yang berbentuk jari-jari tangan yang terbuat dari tembaga serta disimpan diatas rumah sekurang-kurangnya selama satu tahun.

Didahului dengan berdoa, Penja diturunkan untuk di cuci, dilengkapi sesajen berupa emping, air serobat, susu murni, air kopi pahit, nasi kebuli, pisang emas dan tebu.

Setelah dicuci, keluarga pembuat tabot langsung mengantarkan Penja yang dibungkus ke gerganya, dengan diiringi bunyi dol dan tassa, untuk disimpan kembali selama upacara perayaan Tabot.

Upaca Menjara
Upacara Menjara dilaksanakan malam hari tanggal 5 dan 6 Muharram mulai pukul 19.30 WIB.
Menjara berarti “perjalanan panjang di malam hari”, upacara ini dimaksudkan untuk melakukan silahturakhmi atau konsolidasi.

Pada malam pertama (tanggal 5 Muharram) kelompok Bangsal mengunjungi kelompok Imam dan pada malam kedua (tanggal 6 Muharram) kelompok Imam mengunjungi kelompok Bangsal dengan perlengkapan Dol dan Tassa.

Dalam perjalanan perlengkapan musik Dol dan Tassa akan melagukan lagu Semi Tsauri pada saat berjalan dan lagu-lagu Tsauri, Melalu dan Tamatam pada tempat-tempat berhenti.

Arak Jari-Jari dan Arak Seroban 
Upacara Arak Jari-Jari dilakukan pada tanggal 7 Muharram pukul 19.30 malam.
Malam Arak Jari-Jari dilaksanakan dengan menempatkan Penja yang sudah didudukkan di atas Tabot Coki, kemudian diarak untuk berkumpul di tanah lapang.

Sedangkan persiapan upacara Arak Seroban diselenggarakan pada tanggal 8 Muharram pukul 16.00 WIB (setelah shalat Ashar), yakni mempersiapkan Seroban untuk diarak bersam-sama Penja (Jari-Jari) pada malam harinya.

Upacara ini di ibaratkan sebagai pemberitahuan kepada masyarakat bahwa jari-jari tangan dan sorban Amir Hussain telah ditemukan di Padang Karbala.

Hari Gam
Hari GAM berlangsung pada tanggal 9 Muharram, dimulai pada pukul 06.00 WIB. Hari GAM berarti tidak boleh ada bunyi-bunyian sama sekali sampai Tabot Naik Pangkek.

Tabot Naik Pangkek
Pada pukul 14.00 WIB sesudah shalat Dhuhur tanggal 9 Muharram dilakukan acara Tabot Naik Pangkek. Tabot Naik Pangkek adalah kegiatan menyambungkan bangunan puncak Tabot dengan bangunan bagian Tabot Gedang di tempat pembuatannya.

Malam Arak Gedang
Pada tanggal 9 Muharram pukul 16.00 Tabot dibawa ke Gerga untuk Soja dan Penja dinaikkan ke atas Tabot sebelum diarak menuju tanah lapang untuk bersanding. Pada pukul 19.00 malam harinya Tabot sudah bersanding di tanah lapang, prosesi ini disebut Malam Arak Gedang.

Arak-Arakkan Tabot Terbuang
Pagi hari pukul 08.00 WIB tanggal 10 Muharram Tabot kembali diarak untuk bersanding di tanah lapang. Setelah itu Tabot diarak menuju Kerabela (sebutan orang Bengkulu untuk Karballa).

Sebelum diarak, seluruh Tabot menyembah terlebih dahulu kepada Tabot Imam dan Tabot Bangsal.
Juru Kunci menyambut arak-arakan Tabot di pintu gerbang Kerabela, sebelum masuk dilakukan upacara untuk meluruskan mana yang bengkok, memberitahu mana yang keliru dan memperbaiki mana yang salah.

Setelah itu arak-arakan Tabot menuju kompleks pemakaman Kerabela, dan di sini dilaksanakan Upacara penyerahan Tabot kepada leluhur di makam Syahbedan Abdullah.
Bagi anda yang ingin melihat lansung ritual tabot yang dirayakan setiap bulan muharam dari tangga 1 muharam hingga 10 muharam,
bisa menghubungi :
air langkap wisata.
jl.depati payung negara no.67 pagar dewa kca.selebar kota bengkulu 38211
phone/+62736 52781- +62736 5511460
www.airlangkapwisata.com
email : tour.airlangkap@gmail.com 
FB    : air langkap wisata       
IG     : airlangkap wisata